Nama: Laras Sati
Kelas: 2PA08
NPM: 14512161
Mata Kuliah: Psi & Teknologi Internet
Jelaskan tentang fenomena adiksi yang terjadi sebagai dampak interaksi manusia dan internet (internet addiction).
Serta berikan contoh kasus dalam kehidupan sehari-hari mengenai fenomena internet addiction.
Pada awalnya pengertian addiction hanya ditunjukan pada kasus penyalahgunaan obat-obatan (eg. Walker 1989), seperti definisi yang diungkapkan oleh American Psychiatric Association’s diagnostic and Statistic Manual of Mental disorders yang menjelaskan addiction sebagai suatu ketergantungan secara fisik terhadap zat kimia yang mengakibatkan withdrawal symptoms jika zat tersebut tidak dikonsumsi.
Dengan Internet Addiction Disorder (IAD), menurut Stephen Juan, Ph.D. seorang antropolog di University of Sidney antara lain:
1. Selalu ingin menghabiskan lebih banyak waktu di internet sehingga akan menguras waktu efektif yang ada.
2. Jika tidak menggunakan internet, muncul gejala-gejala penarikan diri seperti kecemasan, gelisah, mudah tersinggung, bergetar, menggigil, gerakan mengetik tanpa sadar, obsesif, hingga berkhayal atau bermimpi mengenai Internet.
3. Jika terhubung dengan internet, gejala-gejala penarikan diri tersebut akan hilang ataupun berkurang.
4. Mengakses internet lebih lama dari yang di niatkan.
Jenis-Jenis Internet addiction
Berikut ini adalah sub-sub tipe dari internet addiction menurut Kimberly S. Young, et. al. (2006):
a. Cybersexual Addiction
Termasuk ke dalam cybersexual addiction antara lain adalah individu yang secara kompulsif mengunjungi website-website khusus orang dewasa, melihat hal-hal yang berkaitan dengan seksualitas yang tersaji secara eksplisit, dan terlibat dalam pengunduhan dan distribusi gambar-gambar dan file-file khusus orang dewasa.
b. Cyber-Relationship Addiction
Cyber-relationship addiction mengacu pada individu yang senang mencari teman atau relasi secara online. Individu tersebut menjadi kecanduan untuk ikut dalam layanan chat room dan seringkali menjadi terlalu-terlibat dalam hubungan pertemanan online atau terikat dalam perselingkuhan virtual.
c. Net compulsions
Yang termasuk dalam sub tipe net compulsions misalnya perjudian online, belanja online, dan perdagangan online.
d. Information Overload
Menurut Thombs (2006), adiksi dapat dilihat dari berbagai perspektif, diantaranya seperti perilaku tidak bermoral, penyakit dan perilaku maladaptif. Dimana peneliti ini lebih cenderung condong pada perilaku maladaptif dalam memandang fenomena adiksi, yang menjelaskan bahwa sebenarnya adisi berada di bawah pengaruh lingkungan, keluarga dan sosial. Perilaku ini sendiri berakibat merusak baik bagi pecandu, keluarga, maupun masyarakat.
Indowebsia.com -- Kecanduan atau adiksi terhadap internet terlihat dari intensi waktu yang digunakan seseorang untuk terpaku berjam-jam bahkan ada yang sampai berhari-hari di depan komputer atau segala macam alat elektronik yang memiliki koneksi internet, banyaknya waktu yang mereka gunakan untuk online membuat mereka tidak peduli dan lupa dengan aktivitas lainnya dan kehidupan sekitar mereka.
Internet Addiction Disorder (IAD) atau gangguan kecanduan internet meliputi segala macam hal yang berhubungan dengan internet seperti jejaring sosial, email, pornografi, judi online, game online, chatting dan lain-lain. Jenis gangguan ini memang tidak tercantum pada manual diagnostik dan statistik gangguan mental, atau yang biasa disebut dengan DSM, namun secara bentuk dikatakan dekat dengan bentuk kecanduan akibat judi, selain itu badan himpunan psikolog di Amerika Serikat secara formal menyebutkan bahwa kecanduan ini termasuk dalam salah satu bentuk gangguan.
Dunia Maya
Di kehidupan sehari-hari kita tidak lepas dengan yang namanya “internet”. Internet adalah jaringan komputer yang terhubung secara internasional dan tersebar di seluruh dunia. Biasanya internet digunakan untuk mempermudah kita dalam mencari informasi yang kita butuhkan di kehidupan sehari-hari.
Selain itu, kadang internet digunakan sebagai teman kita untuk melepas kejenuhan yang ditimbulkan oleh padatnya aktifitas yang kita lakukan setiap harinya. Contohnya kita memanfaatkan internet untuk bermain game baik online maupun offline dan kadang hal ini kita lakukan tidak hanya sekali saja tapi berulang kali dan bisa menimbulkan kecanduan.
Kecanduan internet atau yang biasa kita sebut dengan Internet Addiction Disorder (IAD). Dan IAD yang sedang menjamur di kalangan masyarakat adalah GAME ON-LINE.
Game on-line sebagai salah satu jenis hiburan terbaru, yang menyediakan fitur-fitur terbaru yang jumlahnya sangat beragam. Dan Semakin Murahnya koneksi Internet membuat game online semakin menjamur di Indonesia terutama dikota-kota besar. Pengguna game online ini pun sudah merambah di berbagai kalangan usia (4thn-60thn+), gender ( 70%pria dan 30%wanita), dan social ekonomi. Hal ini bisa dilihat jika kita mengunjungi suatu Warnet maka bisa diketahui bahwa sebagian besar adalah pecandu game on-line. Meskipun ada sisi positif dari game on-line, tetapi tanpa disadari banyak orang game on-line lebih banyak memberikan pengaruh negative bagi para pecandunya. Baik secara fisik maupun psikologi seseorang.
Banyak orang berasumsi bahwa game on-line hanyalah sebuah hiburan atau pengisi waktu senggang saja, padahal tanpa disadari itu akan merusak melalui banyak sisi.
Dan Teori Sosial memandang hal ini merupakan suatu Fakta Sosial yang telah menjamur di kalangan masyarakat tanpa banyak orang menyadari adanya perubahan-perubahan baik dalam segi Komunikasi maupun interaksi social terhadapa lingkungan masyarakat dimana individu tersebut berinteraksi dan bersosialisasi.
Teori Sosial
Kecanduan Game On-line jika dilihat dari sudut pandang Teori Sosial hal ini merupakan suatu Fakta Sosial yang telah mengikat seseorang tanpa disadari oleh individu tersebut. Dan hal ini telah merubah pola perilaku social maupun interaksi social seseorang terhadap lingkungannya.
Secara Sosial hubungan dengan teman, keluarga jadi renggang karena waktu bersama mereka menjadi jauh berkurang. Pergaulan hanya di game online, sehingga membuat para pecandu game online jadi terisolir dari teman-teman dan lingkungan pergaulan nyata. Ketrampilan sosial berkurang, sehingga semakin merasa sulit berhubungan dengan orang lain. Perilaku jadi kasar dan agresif karena terpengaruh oleh apa yang kita lihat dan mainkan di game online. Hal ini sudah termasuk dalam perubahan perilaku social seseorang yang terjangkit Internet Addiction Disorder (IAD).
Dan melalui penjelasan yang terjadi pada Pecandu game on-line tersebut, dapat dijabarkan sesuai dengan salah satu macam Fakta Sosial yang diberikan oleh Emile Durkheim. Yaitu termasuk dalam bentuk Non-Material. Karena mengandung sesuatu yang ditangkap nyata (eksternal). Dan fakta ini bersifat inter subjektif yang hanya muncul dari dalam kesadaran manusia (Opini).
Bentuk Non-material (sesuatu yang dapat di tangkap nyata) dari pecandu game-online;
1. Menimbulkan adiksi (Kecanduan) yang kuat
2. Mendorong melakukan hal-hal negatif
3. Berbicara kasar dan kotor
4. Terbengkalainya kegiatan di dunia nyata
5. Perubahan pola makan dan istirahat
6. Pemborosan
7. Mengganggu kesehatan
Teori Komunikasi
Secara umum teori Komunikasi jika dilihat pada intinya merupakan suatu proses penyampaian pesan dari individu dengan individu, individu dengan kelompok maupun kelompok dengan kelompok.
Dari Fenomena Sosial mengenai Internet Addiction Disorder (IAD), salah satunya adalah kecanduan Game-online. Maka pesan yang dapat disampaikan adalah menyadarkan setiap individu ataupun masyarakat tentang bahaya-bahaya yang dapat ditimbulkan dari Internet Addiction Disorder, dan dalam hal ini adalah kecanduan game online dan mulai menyusun pola hidup yang positif.
Jika disorot dari jenis-jenis teori Komunikasi maka hal ini termasuk dalam teori Konvensional dan Interaksional. Teori-teori ini berpandangan bahwa kehidupan social merupakan suatu proses interaksi yang membangun, memelihara serta mengubah kebiasaan-kebiasaan tertentu, termasuk dalam hal ini bahasa dan symbol-simbol.
Dari Teori Konvensional dan Interaksional dapat diketahui adanya perubahan dalam suatu proses interaksi dan perubahan terhadap kebiasaan- kebiasaan tertentu dalam diri seorang pecandu game online.
Contoh : Seorang anaka/remaja yang merupakan sesorang siswa yang rajin,sopan dan mempunyai pola hidup teratur. Tapi sejak ia mengikuti ajakan temannya untuk bermain game dan ia mulai merasakan adanya kenikmatan tersendiri yang ia dapatkan dari dari dunia maya, sesama gamers yang secara perlahan akan mengubah pola kebiasaannya.
Dan ini adalah awal dari perubahan terhadap interaksi dan terhadap kebiasaan-kebiasaan dalam dirinya. Dan kebanyakan perubahan interaksi dan kebiasaan tersebut memberikan nilai-nilai negative yang nyata.
Tanpa di sadari perubahan yang akan terjadi yaitu; Mulai berbicara kasar dan kotor, melihat situs-situs porno, aktifitas di dunia nyata terbengkalai, adanya perubahan pola makan dan hidup sehat (Perubahan pola istirahat dan pola makan sudah jamak terjadi pada gamers karena menurunnya kontrol diri. Waktu makan menjadi tidak teratur dan mereka sering tidur pagi demi mendapat happy hour)~ internet murah pada malam-pagi hari.
Jangan biarkan kebiasaan yang mengubah anda, tetapi andalah yang harus mengubah kebiasaan.
Sumber :
http://en.wikipedia.org/wiki/Addiction
http://sandyajizah.blogspot.com/2013/01/addiction.html
http://indofiles.org/showthread.php?t=67891
http://inesrevian.blogspot.com/2012/05/fenomena-kecanduan-internet-di-kalangan.html
http://hadiway.blogspot.com/2012/10/fenomena-kecanduan-game-online-di.html
http://evamasy.blogspot.com/2013/02/fenomena-dunia-virtual-studi-kasus.html
http://id.scribd.com/doc/57979138/Fenomena-Game-Online-Terhadap-Remaja-Dan-Anak-Auto-Saved
http://ruangpsikologi.com/gangguan-kecanduan-internet/
http://ururureaoka.blogspot.com/2011/06/internet-addiction-kecanduan-internet.html
http://indowebsia.com/shownews.php?news_id=5#ixzz2iXt71wMC
http://indowebsia.com/shownews.php?news_id=5#ixzz2iXluDubr
http://lontar.ui.ac.id/file?file=digital/125224-155.418%20SAM%20a%20-%20Attachment%20Style%20-%20Literatur.pdf
http://www.slideshare.net/fitrimeliani/tgs-kelompok-7-2-parenting-masalah-lingkungan
http://indowebsia.com/shownews.php?news_id=5
http://m.kompasiana.com/post/internet/2013/04/11/fenomena-sosial-game-on-line-addiction-disorder/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar